Pendapat Para Cendekiawan tentang Guru yang Dicintai
Daniel Comiza berpendapat bahwa guru yang dicintai adalah sosok yang menerima dengan tulus dan berbahagia –sebelum segala sesuatu- sebagai manusia. Hal ini akan menjadikan dirinya lebih bisa memahami murid-muridnya dan berinteraksi baik dengan mereka. Bahkan, ia akan bangga dengan kemampuan dan keahlian yang dimiliki, serta senang dengan kondisi yang ada di sekitarnya. Hal itu diwujudkannya dengan membantu dan membimbing para murid dengan baik lagi tulus. Dan juga ia berinteraksi dengan semua orang dengan baik dan sikap mulia.
Flandrez berpendapat bahwa ada beberapa sifat yang harus dimiliki seseorang jika ia ingin menjadi seorang guru yang bangga dengan dirinya dan dicintai oleh murid-muridnya. Sifat yang paling dibutuhkannya adalah menerima orang lain, tenang atau bisa mengendalikan emosi, ramah, murah senyum, sabar, dan mampu untuk melakukan tugas-tugas yang menjadi tanggung jawabnya.
Murze berpendapat bahwa guru yang dicintai adalah seorang guru yang memiliki sifat ramah dalam berinteraksi kepada sesama, memahami orang lain, menghormati tanggung jawab, disiplin dalam sikap dan tugas-tugasnya, dan mampu berinisiatif dan inovatif.
Sebuah penelitian di Amerika yang dilakukan oleh para ilmuwan Amerika, yang dipimpin oleh Hart Adams menegaskan bahwa ada tiga kelompok yang menjadi sebab seorang guru dicintai murid-muridnya. Tiga kelompok tersebiut adalah:
Kelompok pertama
- Sikap tolong menolong dengan loyalitas tinggi
- Menjelaskan pelajaran dengan baik
- Menggunakan perumpamaan atau contoh dalam menjelaskan.
- Berbudi pekerti baik
- Cerdas dan cekatan
- Mampu membuat suasana di dalam kelas menjadi hangat dan menyenangkan
- Arif dan lemah lembut terhadap murid-muridnya
- Peka terhadap perasaan murid-muridnya
- Merasa bahwa murid-muridnya adalah teman-temannya
Riset yang dilakukan Robert Rowen. Dia berpendapat bahwa guru yang dicintai tidak boleh tidak harus melakukan hal-hal berikut ini:
- Menjadikan pengajaran sebagai sesuatu yang dirindukan.
- Menguasai dengan sangat baik materi pelajaran yang menjadi spesifikasinya.
- Mampu berbicara dengan semangat dan penuh antusiasme.
- Mampu menyusun dan menertibkan materi ilmiah.
- Memotivasi dan mensupport murid-muridnya.
- Memiliki jiwa humoris.
- Perhatian terhadap murid-muridnya.
- Kata-katanya mampu memberikan kenyamanan dalam jiwa.
- Bersih dan rapi dalam berpakaian.
- Menjadikan pengajaran sebagai sesuatu yang dirindukan
- Mengenal dan memahami pelajaran diajarkan dengan baik
- Logis dalam tugas-tugasnya
- Memberikan kesempatan kepada murid untuk berdiskusi dan bertanya
- Memberikan jawaban-jawaban yang masuk akal
- Penjelasannya mudah dipahami
- Tidak melukai hati murid-muridnya
- Memiliki jiwa humoris
- Sangat mendalami materi yang menjadi spesifikasinya
- Memiliki ketrampilan yang baik dalam mengajar
- Memiliki jiwa yang memikat dalam menjelaskan pelajaran
- Moderat dan tidak memihak
- Mampu berinteraksi baik dengan murid-muridnya
- Memiliki sifat ikhlas dan jujur
- Humoris
- Penampilannya rapi dan bersih
- Menjelaskan pelajaran dengan gamblang dan menggunakan contoh
- Berjiwa humoris dan periang
- Sosok yang penuh kasih, hingga kita merasa bahwa dia menjadi bagian dari keluarga kita
- Mampu menggairahkan murid untuk giat belajar.
- Menghormati tata tertib dalam kelas dan menghargai murid-muridnya
- Memperhatikan murid-muridnya dan memahami keadaan mereka.
- Tidak memihak dan bersikap moderat.
- Tidak pemarah
- Sabar, penuh kasih-sayang dan peka terhadap lingkungan
- Adil dalam bersikap dan memberikan penghargaan kepada murid-muridnya
Sekarang, bagaimana dengan Anda wahai para guru? Adakah keinginan dalam diri Anda untuk menjadi guru yang dicintai oleh murid-muridnya sepanjang masa? Dan seberapa banyak sifat atau karakter yang saya tulis di atas yang kini Anda miliki?
0 Response to "Menjadi Guru Yang Dicintai"
Posting Komentar